Sakura - Text Select

Sunday, April 12, 2020

ML Dengan Pembantu Cantik Dan Juga Perawan


KASIR4D - Kisah ini adalah kisah nyata dalam kehidupan sec ku dengan pembantuku di rumah yang masih belia bernama Titin dari Cirebon. Aku selaku karyawan BUMN di kota Bandung yang kebetulan masih tinggal sendiri di rumah dinas yang cukup besar. Atas saran dari istriku di suruhnya aku untuk mencari pembantu yang bisa menjaga rumah, bersih-bersih rumah dan juga bisa masak.

Istri dan anak-anak masih tinggal di Pekalongan karena kami mempunyai bisnis mini market di sana. Singkat cerita saat aku tugas dinas ke Cirebon, singah makan di suatu tempat rumah makan di kota Majalengka, di situh aku melihat salah seorang pelayan yang kelihatannya murah senyum dan ramah dengan body mungi tapi berisi dan padat. Maaf neng boleh tanya??? Tanyaku. Kalau di daerah sini ada tidak orang yang mau jadi pembantu di kota Bandung, kebetulan Om tinggal sendiri di Bandung, terkadang repot kalau mau nyuci atau bersih-bersih rumah. Aku beranikan nanya ke pelayan rumah makan itu. Biasanya banyak om, cuman nanti kalau habis lebaran, emang di sana gajinya berapa om??? Tanya pelayan warung itu. Togel Online

Ya kalau di lihat dari pekerjaannya sih tidak terlalu berat kok, Om anggarkan 1.000.000 sebulan. Ketika aku menjawab seperti itu, elayan itu sepertinya tertarik. Kalau saya saja bagaimana om??? Jawab pelayan tersebut. Habis di sinih gajinya tidak menentu om, kadang saja kalau warung sepi paling dapat 300.000 sebulannya. Akupun sangat kaget ketika dia menawarkan dirinya, Neng namanya siapa??? Tanyaku. Memang kamu engak malu kalau jadi pembantu??? Saya Imah om, buwat apa malu om lagian juga kan gajinya besar dan sayapun sekolah hanya tamat sampai SD sajah om. Akhirnya aku setuju imah aku jadikan pembantu di rumahku di kota Bandung. Oke nanti hari jumat malam om balik dari Cirebon, Imah siapkan semua keperluan dan jangan lupa ijin sama orang tua, nanti om jemput di sini, Bagaimana???

Oke om Imah setuju, nanti Imah ijin dulu ke ibu. Pada malam itu aku sangatlah lega setelah mendapatkan pembantu untuk di rumahku, pembantunya sangatlah manis, cantik dan mungil dan murah senyum. Aku berangkat menuju kota Cirebon pada hari jumat sore, setelah pekerjaan selesai aku pulang ke bandung dan menjemput Imah di Majalengka, dia di antar oleh ibunya dan kaka perempuanya, aku pamit kepada ibunya Imah dan kakanya Imah dengan menitipkan uang 1.000.000 untuk membantu keluarganya, si ibu sangat berterimakasih anaknya bisa bekerja di bandung.

Sesampainya di rumah dinasku, langsung aku tunjukan kamar Imah, rumah dinas yang aku tempati ini memiliki 3 kamar tidur dan dua kamar mandi, nah Imah bisa tidur di sinih ya, kamarnya sudah di bersihkan kok sama mang Haris kok (mang haris adalah penjaga kantorku). Terus tugas Imah di sinih adalah setiap pagi bersih-bersih rumah, kalau ada cucian langsung cuci dengan mesin cuci, kalau Imah mau masak bahan-bahanya ada di kulkas ya, pokoknya ringan dan santai kan??? Tanyaku sambil tertawa. Kalau sudah selesai bekerja Imah boleh kok kalau mau menonton tv atau lainnya, kalau Imah mau karoke ada kok. Iya om Imah siap, jawab Imah. Setelah itu aku langsung istirahat demikian juga dengan Imah langsung pergi tidur.

Setelah satu minggu bekerja, aku menilai pekerjaannya bagus kok, rajin bersih dan rapih dalam bekerjanya. Hingga pada suatu malam hari aku ingat betul pada waktu itu pukul jam 11 malam dan hari sabtu yang mana aku engak bisa mudik ke semarang, mulailah petualangan ini.

Malam itu hujan sangatlah deras sekali turunnya membuat aku lapar kepengen makan mie, aku melihat kamar Imah sudah gelap, apakah dia sudah tidur??? Pikirku. Lalu aku masak mie sendiri dan aku makan sambil memutar Video blue pada DVD, pada saat ini pikiran aku normal tidak ada kepikiran untuk meniduri si Imah yang mungil cantik manis itu. Saat aku mencari-cari DVD Video blue tersebut susunannya sudah tidak beraturan, akupun kaget apa mungkin si Imah habis menonton Video blue??? Pikiranku. Akhirnya setan nakal berhasil masuk ke dalam otakku mengodanya, kesempatan tuh gan. Di pancing sedikit pasti dapat itu perawan. Akhirnya setan nakal berhasil mengotori pikiranku, akupun mulai mencari-cari akal bagaimana bisa mebangunkan Imah, lalu aku putar sajah Video blue pada DVD dengan suara yang sangat keras, aku melihat dari kejauhan kain gorden kamar Imah sedikit tersingkap meski dadalamnya gelap. Tiba-tiba pintu kamar Imah terbuka. Maaf om Imah mau pipis, dia ngeloyornya ke kamar mandi. Lalu aku cepat-cepat masuk kamar menganti celanaku dengan celana kolor tanpa mengunakan celana dalam, aku langsung berbaring di depan TV sambil melihat Miyabi BJ bersama lawan mainnya. Imah yang habis pipis melewatiku yang sedang asik. Sudah pipisnya Imah??? Tanyaku. Iya pak sudah, maaf Imah lanjut tidur lagi ya pak, jawab Imah. Sebentar Imah nonton filem bareng bapak saja di sini, dari pada ngintip di kamar, kataku kepada Imah.

Imah malu pak, Jawab Imah. Lalu aku raih tangannya dan kurengkuh biar duduk di kasur depan TV, aku melihat dia sangat gelisah dan takut. Tapi aku yakin dia nafsunya juga sudah menumpuk di ubun-ubun. Aku beranikan diri dengan membelai rambutnya dengan lembut dan pelan-pelan, dia diam saja lalu aku teruskan membelai pundaknya, dia agak sungkan. Karena malam itu hujan turunnya sangatlah deras dan setan sudah menguasai otakku aku beranikan diri lagi untuk mencium bibirnya. Diluar dugaan pembantu ini membalasnya ciumanku tersebut dengan liar, dia berani mengulum mulutku dengan sangat rakus. Karena sudah tidak kuat aku buka kaos dan celana kolorku. Pak jangan di buka pak Imah takut pak, jawab dia. Tidak usah takut Imah bapak biasa saja kok, jawabku.

Aku yang semakin liar segera aku buka baju dan BH Imah, aku kulum kedua teteknya itu dengan sangat buas. Aaaaahhhh.. Geliiii pak. Aku gigit puting kecilnya Imah semakin tidak karuan. Akupun lebih memberanikan diri dengan membuka celana dan celana dalamnya Imah, tangannya menghalangi usahaku untuk membukanya tapi bahasa dari tubuhnya itu mengiyakan.


Dan akhirnya aku berhasil membuka celan dan celanda dalamnya milik Imah. Paaakk jangan pak, Imah takut pak, jawab Imah. Tenang ya Imah tidak usah takut ya, bapak hanya ingin menjilati punya kamu saja ya, bapak akan menjaganya kok. Aku baringkan Imah lalu aku buka kakinya lebar-lebar langsung aku jilati Slurrrppsssss.. Ada aroma khas perawan yang harum, aku jilati sampai pada klitorinsya mengkilap.

Oowwwhh.. pakkk.. Imah pengen pipis lagi pakk..

Tangan Imah menjambak rambutku dengan keras, dia sangat tegang sekali dan bersamaan dengan itu di mulutku tersiram cairan perawan.

Paaaakkk.. Ooowwhhh.. Imah mengejang di orgasmenya dengan jilatan lidahku diapun menutupi wajahnya dengan bantal. Karena mem*k nya masih mengangga aku langsung hujamkan kont*lku pada mem*knya Imah, batang kont*lku sangat keras dan besar dan mem*k Imah yang sangat kecil, diapun berontaknya dengan berteriak Paaakkkk jangan paaakkkk kan bapak sudah janji akan menjaganya. Pintanya imah padaku. Karena masih perawan jadi sangat sempit dan sulit untuk memasukannya.

Sakit paakkk, jerit imah padaku. Akhirnya kont*lku berhasil masuk semuanya Imah sangat sakit menahan rasa sobeknya perawan miliknya itu, aku diamkan dahulu kont*lku pada rahimnya agar berkenalan dahulu. Oooowwhh paaaakkk sakiitttt.. Jerit imah.

Lalu aku mulai genjot pelan-pelan dan Imah mulai menikmati genjotannnya. Suara desahannya sudah keluar dari mulut Imah. Aaaaaahhhhh... Owwwwhhh... Sssssshhhh.. Ampun pak.. Jerit imah.

Semua jeritan imah aku tidak hiraukan, terus aku genjot mem*knya dengan cepat. Poookk.. Poookk.. Pookk.. Suara pahaku beradu dengan paha Imah. Aku mulai merasakan adanya cairan yang ingin mau keluar.. Auuuggghhh enaaakkk pakkkk. Jerita imah.

Paaaaakkkk aaaarrrrhhh.. Imah mau pipis lagi pak.. Akupun menjawabnya dengan refleks tunggu tahan dulu sayang sama-sama kita keluar ya.

Dan akhirnyaaa Aaaaaaaaahhhhh... Ssssssshhhhhh.... Crootttsss.. Crroootttsss..  Keluarlah bersamaan aku dengan Imah. Aku puas sekali rasanya, dan aku lihat ada darah segar pada seprai kasur tidurku. Imah yang baru saja kehilangan keperawanannya menangis sedih atau bahagia hanya dia yang mengetahuinya.

Dan sekitar 10 menit kami tiduran bersama karena lelahnya habis berhubungan badan, Imah mengingatkan aku. Kalau aku hamil bapak harus tanggung jawab ya, Imah berkata padaku.

Dan akupun menjawabnya, jika kamu hamil bapak akan bertanggung jawab kok sayang.

Imah pun menjawabnya, terimakasih ya pak..

Pada hari minggu pagi aku ada janji bermain golf dengan relasi, ku lihat Imah pada pagi itu agak membuang muka kalau berpapasan denganku, akupun bersikap sangat wajar seolah tidak pernah terjadi apa-apa di rumah ini. Dia juga bekerja seperti biasa masih rajin dan cekatan. Imah ini bapak titip uang 1.000.000, Bukan uang gaji, tapi yuang buwat keperluan Imah beli barang-barang pribadi Imah. Hari ini bapak golf sampai sore.

Iya pak terimakasih, jawab Imah. Bapak pulang jam berapa??? Tanya imah. Aku merasakan suasana yang sangat cair dan bahagia dari rawut wajah Imah. Nanti jam 6 baru akan pulang kemungkinan, kenapa imah??? Tanyaku. Kangen dengan yang tadi malam kah??? Dia malu dan tersipu. Dan akupun berangkat dan Imah masuk kedalam rumah.

0 comments:

Post a Comment